Phone:
(+62)881-0231-73450
Physical address:
Jl. Bandengan Selatan No 43, Jakarta, 14450, Indonesia.
Dalam dunia transportasi truk, keamanan dan efisiensi operasional sangat bergantung pada pemilihan ban yang tepat. Salah satu faktor penting yang sering diabaikan adalah Load Index atau Indeks Beban pada ban. Artikel ini akan menjelaskan secara detail apa itu load index, bagaimana cara membacanya, dan mengapa hal ini sangat penting bagi performa dan umur pakai ban truk Anda.
Load Index (LI) adalah angka yang menunjukkan kapasitas beban maksimum yang dapat ditanggung oleh satu ban pada tekanan angin yang direkomendasikan oleh pabrikan.
Semakin tinggi angka load index, semakin besar beban yang dapat ditopang oleh ban tersebut.
Contoh sederhana:
Load index biasanya tertera di dinding ban, bersamaan dengan kode ukuran.
Contoh:
👉 295/80R22.5 152/148M
Penjelasan:
Load Index | Beban Maksimum (kg) | Aplikasi Umum |
---|---|---|
146 | 3.000 kg | Truk ringan, roda belakang ganda |
148 | 3.150 kg | Truk menengah |
150 | 3.350 kg | Dump truck 6×4 ringan |
152 | 3.550 kg | Trailer dan heavy truck |
154 | 3.750 kg | Truk muatan berat |
156 | 4.000 kg | Dump truck 10 roda atau head tractor |
158 | 4.250 kg | Trailer besar dan kendaraan tambang |
Untuk menentukan load index yang sesuai, Anda perlu mengetahui:
Contoh Perhitungan:
Sebuah truk 6×4 memiliki total berat saat muatan penuh = 34 ton
Ban yang menanggung beban:
Maka:
34.000 kg ÷ 10 ban = 3.400 kg/ban
Dari tabel, ban yang cocok memiliki load index minimal 150 (3.350 kg) atau lebih tinggi (idealnya 152).