Phone:
(+62)881-0231-73450
Physical address:
Jl. Bandengan Selatan No 43, Jakarta, 14450, Indonesia.
Dalam dunia transportasi dan logistik, ban truk adalah komponen vital yang menopang keselamatan, efisiensi bahan bakar, dan umur operasional kendaraan. Namun, salah satu hal yang sering diabaikan oleh pengemudi dan pemilik armada adalah pengukuran telapak ban (tread depth measurement). Padahal, kedalaman telapak ban menentukan daya cengkeram, stabilitas, dan kemampuan pengereman kendaraan.
Telapak ban adalah bagian ban yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan.
Pengukuran telapak ban dilakukan untuk mengetahui seberapa dalam pola kembang (tread pattern) yang masih tersisa.
🔹 Ban baru truk umumnya memiliki kedalaman telapak 14–18 mm.
🔹 Batas aman minimum adalah 3 mm untuk ban truk komersial.
Ketika telapak sudah aus di bawah batas tersebut, ban kehilangan kemampuan:
Ban dengan telapak yang terlalu tipis tidak dapat mencengkeram aspal dengan optimal.
Dalam kondisi jalan basah atau licin, hal ini sangat berbahaya karena meningkatkan risiko tergelincir atau tergelundung (slip).
Ban dengan keausan tidak merata (karena tidak diukur atau dicek secara rutin) menyebabkan hambatan gulir (rolling resistance) meningkat.
Akibatnya, mesin bekerja lebih keras, konsumsi bahan bakar naik, dan efisiensi operasional menurun.
Dengan melakukan pengukuran rutin, Anda bisa mendeteksi masalah alignment, balancing, atau tekanan angin tidak sesuai lebih awal.
Hal ini membantu mencegah keausan tidak merata yang membuat ban rusak sebelum waktunya.
Saat kedalaman telapak menurun, jarak pengereman akan semakin panjang.
Untuk truk bermuatan berat, selisih jarak ini bisa berarti perbedaan antara berhenti tepat waktu dan kecelakaan.
Ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk memeriksa kedalaman telapak:
Kondisi Telapak | Kedalaman (mm) | Rekomendasi |
---|---|---|
14 – 18 mm | Ban baru | Kondisi optimal |
7 – 10 mm | Terpakai setengah | Masih aman |
4 – 6 mm | Mulai aus | Perlu dipantau |
< 3 mm | Aus berat | Wajib ganti |
✅ Periksa tekanan angin secara rutin (setiap minggu atau sebelum perjalanan jauh)
✅ Lakukan rotasi ban setiap 10.000 km
✅ Cek spooring dan balancing setiap 20.000 km
✅ Hindari overload (beban berlebih) dan overpressure
✅ Gunakan ban sesuai load index dan aplikasi kerja truk
Ban truk adalah investasi besar bagi armada.
Dengan pengukuran telapak yang rutin, perusahaan bisa menghemat biaya operasional hingga 15–25% dari total pengeluaran ban per tahun.
Sebaliknya, ban yang aus dan tidak dicek bisa menyebabkan:
Pengukuran telapak ban bukan sekadar rutinitas teknis, tetapi bagian penting dari strategi efisiensi dan keselamatan armada.
Dengan telapak ban yang terukur dan terkontrol, kendaraan Anda akan lebih aman, irit bahan bakar, dan tahan lama.
Tyre Solutions menyediakan berbagai merek ban truk dengan performa tinggi dan garansi resmi:
💬 Konsultasikan kebutuhan ban truk Anda sekarang:
📞 0852-8282-5229
📧 info@tyre.solutions
🌐 https://tyre.solutions